Pusat Krisis Pergolakan Pengeluaran Pemerintahan Trump

Pengeluaran Pemerintahan Trump – Gangguan dalam pendanaan federal telah membahayakan pekerjaan kelompok masyarakat yang menjalankan pusat krisis pemerkosaan dan program yang ditujukan untuk mencegah kekerasan seksual. Itu hanyalah satu contoh kebingungan dan masalah pendanaan yang memengaruhi sejumlah layanan sosial dan kesehatan sejak pemerintahan Trump mulai meneliti pengeluaran. Beberapa kelompok telah mulai memangkas staf dan membatasi pekerjaan yang mereka lakukan. Pendanaan tersebut berasal dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit sebagai bagian dari Program Pencegahan dan Pendidikan Pemerkosaan, yang memberikan hibah setiap lima tahun. Siklus hibah baru ditetapkan akan dimulai pada 1 Februari, tetapi uangnya tidak pernah tiba, kata Terri Poore, direktur kebijakan di Aliansi Nasional untuk Mengakhiri Kekerasan Seksual di Washington.

“Saya khawatir hal ini berdampak nyata pada upaya Link Spaceman antikekerasan seksual,” katanya. “Tidak seorang pun tahu apa yang menyebabkan penundaan dan berapa lama penundaan itu akan berlangsung.” Dampak gangguan pendanaan akan bervariasi berdasarkan negara bagian. Hibah CDC disalurkan melalui departemen kesehatan negara bagian, yang kemudian mendistribusikan uang tersebut ke organisasi nirlaba yang menjalankan program yang bertujuan menghentikan kekerasan seksual di komunitas mereka. Sementara beberapa negara bagian memiliki cadangan yang dapat membantu menjaga program tetap berjalan untuk saat ini, negara bagian lain tidak memiliki dana cadangan itu, katanya.

Pergolakan Pengeluaran Pemerintahan Trump

Misalnya, kelompok masyarakat di Texas sudah menangani dampaknya. “Kami memiliki beberapa program yang benar-benar mulai memberhentikan orang,” kata Rose Luna , CEO Texas Association Against Sexual Assault, yang menerima dana hibah dan berkoordinasi dengan kelompok lain di seluruh negara bagian. “Kami mengantisipasi semakin lama hal ini berlangsung,” katanya. Tanggapan Gedung Putih menambah kebingungan atas pembekuan dana federal. Program CDC disahkan melalui Undang-Undang Kekerasan Terhadap Perempuan, yang awalnya disahkan oleh Kongres pada pertengahan tahun 90-an.

“Kami berharap tetap memperoleh pendanaan ini dan ini hanya kendala kecil,” kata Rachel West, direktur pencegahan dan pengembangan masyarakat untuk Koalisi Nebraska untuk Mengakhiri Kekerasan Seksual dan Kekerasan dalam Rumah Tangga. West mengatakan tanpa dana ini, tiga program di negaranya harus menghentikan pekerjaan mereka pada pencegahan kekerasan seksual di sekolah dan perguruan tinggi, industri perhotelan, dan pelatihan karyawan, misalnya.

Di seluruh negeri, pendanaan mendukung strategi berbasis bukti untuk mencegah kekerasan seksual. Itu termasuk “melaksanakan pemetaan titik rawan dan meningkatkan keselamatan dan pemantauan di sekolah” dan “memastikan perempuan memiliki dukungan kerja yang memadai seperti pengasuhan anak yang aman dan terjangkau serta kebijakan cuti keluarga berbayar,” menurut situs web CDC. Poore mengatakan CDC belum menyampaikan alasan mengapa dana tersebut ditahan, tetapi berharap ada “solusi sederhana.” Nevada adalah satu-satunya negara bagian yang ia dengar telah menerima pemberitahuan bahwa dananya telah diberikan.

Seorang juru bicara CDC merujuk NPR ke Kantor Manajemen dan Anggaran untuk mendapatkan komentar, yang belum menanggapi permintaan komentar. Luna mengatakan kelompok-kelompok di negaranya yang bergantung pada pendanaan ini “tidak yakin bagaimana menangani ketidakpastian,” katanya. “Yang dipertaruhkan di sini adalah program penyelamatan nyawa, informasi, pesan, dan pendidikan bagi masyarakat di Texas.”